I wanna be Ur Home
Jika kau mau, kau
boleh menganggapku sebagai “rumah”mu…
Bukankah pemilik
rumah tak perlu mendapat ijin dari rumahnya setiap saat ia ingin pergi
kemanapun, kapanpun, bersama siapapun dan selama apapun…
Begitupun denganmu,
aku tak mungkin menguncimu untuk selalu ada bersamaku…kau pun masih bebas…bebas
pergi kemanapun, kapanpun, bersama siapapun dan selama apapun…
Yang bisa aku
lakukan jika itu terjadi hanyalah menunggumu, di tempat yang sama saat kau meninggalkanku…berharap
kau akan membagi semua ceritamu kepadaku begitu kembali…
Kalaupun seandainya
kau tak pernah kembali, aku pun hanya akan menunggumu…
Jika tiba-tiba hujan
badai datang dan kau tak temukan tempat untuk berlindung, jika ternyata terik matahari terasa begitu menyengatmu, jika malam
pun sedang tak bersahabat menyerangmu dengan dinginnya yang teramat sangat,
jika tiba saatnya kau telah lelah menghadapi duniamu, atau mungkin kau telah
merasa bosan berada di luar sana, maka pulanglah, pulanglah ke rumahmu…
Rumah yang akan
selalu menjagamu dan memberikanmu perlindungan, rumah yang selalu membuatmu
aman dan nyaman, rumah yang akan selalu menghadirkan cinta, kasih, dan sayang
untuk pemiliknya, rumah yang akan dengan mudah kau temukan kembali meski kau
telah meninggalkannya untuk waktu yang cukup lama…
Karena seperti janji
si rumah, ia akan tetap diam menunggumu di tempat yang sama saat kau pergi
meninggalkannya…
Karena , aku adalah
rumahmu, dan karena hanya kaulah pemilikku…
By Siput_July 29th 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar